Selasa, Desember 3, 2024
Beranda Lampung Timur Mensos RI Minta Bupati Lamtim Agar Bantuan Bagi Penerima Dalam Akses Terbatas...

Mensos RI Minta Bupati Lamtim Agar Bantuan Bagi Penerima Dalam Akses Terbatas Diantar

Lampung Timur(Embaranpost.id)|| Menteri Sosial RI menghimbau terkait bantuan pemerintah agar dapat dimaksimalkan pembagiannya sekaligus meminta kepada penyalur bantuan agar mengirimkan bantuan kepada penerima yang memiliki akses terbatas.

Himbauan itu disampaikan Menteri Sosial Tri Rismaharini saat melakukan kunjungan kerja di Desa Gondang Rejo Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur, Jumat (04/02/2022).

Kunjungan Kerja Mentri Sosial RI tersebut disambut langsung Bupati Lampung timur Dawam Rahardjo ,Wabup Azwar Hadi bersama Forkompinda dan Forkompimcam Pekalongan.

“Tadi saya minta sama pak Bupati tidak hanya kelurahan ini saja karena jumlahnya sangat besar jadi untuk desa-desa yang ada disebelah juga bisa mengambil disini supaya bisa maksimal ini. Tapi memang mungkin ini terjadi carry over, jadi seperti lansia yang tidak bisa jalan, disabilitas tadi saya minta ke bank untuk bisa diantar. Karna kalau semua sudah clear tapi masih ada yang tersisa itu berarti justru dia yang paling membutuhkan karena dia tidak bisa akses”.Ujar Tri Rismaharini

Lebih lanjut Risma juga menjelaskan untuk penerima bantuan di Tahun 2022 akan diprioritaskan untuk penerima yang benar-benar membutuhkan seperti lansia dan disabilitas.

“Yang kita prioritaskan di 2022 ini yang lansia, disabilitas yang mereka sudah tidak bisa apa-apa misalkan buka usaha itu tidak memungkinkan. Tadi saya juga minta untuk yang muda-muda ini dikeluarkan dari daftar penerima bantuan. Tentu saja tidak dilepas begitu saja namun kita bantu sesuai kebutuhannya, seperti tadi ada yang ditanya ada yang usaha mebel misalnya, kendalanya apa misalnya alat kita bantu alat bukan dalam bentuk uang karena kalau dalam bentuk uang pasti akan habis untuk yang lainnya”.

Dalam kesempatan yang sama Bupati Dawam mengatakan dirinya menyambut baik himbauan dari Menteri Sosial dan akan menindaklanjuti bersama jajarannya.

“Alhamdulillah hari ini kita menerima kunjungan dari Ibu Menteri Sosial dan Anggota DPR RI, meskipun mendadak alhamdulillah dapat terlaksana dengan baik karena bagaimanapun kondisinya tentu saja kita wajib siap kapan saja”.

“Terkait tadi yang disampaikan bu Menteri, selama ini ternyata dilapangan kita terjadi miskomunikasi. Yang jelas nanti akan kita tindak lanjuti himbauan dari ibu menteri bersama dengan Forkopimda juga dengan pihak yang terkait”.(*)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments

Lampung Timur(Embaranpost.id)|| Menteri Sosial RI menghimbau terkait bantuan pemerintah agar dapat dimaksimalkan pembagiannya sekaligus meminta kepada penyalur bantuan agar mengirimkan bantuan kepada penerima yang memiliki akses terbatas.

Himbauan itu disampaikan Menteri Sosial Tri Rismaharini saat melakukan kunjungan kerja di Desa Gondang Rejo Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur, Jumat (04/02/2022).

Kunjungan Kerja Mentri Sosial RI tersebut disambut langsung Bupati Lampung timur Dawam Rahardjo ,Wabup Azwar Hadi bersama Forkompinda dan Forkompimcam Pekalongan.

“Tadi saya minta sama pak Bupati tidak hanya kelurahan ini saja karena jumlahnya sangat besar jadi untuk desa-desa yang ada disebelah juga bisa mengambil disini supaya bisa maksimal ini. Tapi memang mungkin ini terjadi carry over, jadi seperti lansia yang tidak bisa jalan, disabilitas tadi saya minta ke bank untuk bisa diantar. Karna kalau semua sudah clear tapi masih ada yang tersisa itu berarti justru dia yang paling membutuhkan karena dia tidak bisa akses”.Ujar Tri Rismaharini

Lebih lanjut Risma juga menjelaskan untuk penerima bantuan di Tahun 2022 akan diprioritaskan untuk penerima yang benar-benar membutuhkan seperti lansia dan disabilitas.

“Yang kita prioritaskan di 2022 ini yang lansia, disabilitas yang mereka sudah tidak bisa apa-apa misalkan buka usaha itu tidak memungkinkan. Tadi saya juga minta untuk yang muda-muda ini dikeluarkan dari daftar penerima bantuan. Tentu saja tidak dilepas begitu saja namun kita bantu sesuai kebutuhannya, seperti tadi ada yang ditanya ada yang usaha mebel misalnya, kendalanya apa misalnya alat kita bantu alat bukan dalam bentuk uang karena kalau dalam bentuk uang pasti akan habis untuk yang lainnya”.

Dalam kesempatan yang sama Bupati Dawam mengatakan dirinya menyambut baik himbauan dari Menteri Sosial dan akan menindaklanjuti bersama jajarannya.

“Alhamdulillah hari ini kita menerima kunjungan dari Ibu Menteri Sosial dan Anggota DPR RI, meskipun mendadak alhamdulillah dapat terlaksana dengan baik karena bagaimanapun kondisinya tentu saja kita wajib siap kapan saja”.

“Terkait tadi yang disampaikan bu Menteri, selama ini ternyata dilapangan kita terjadi miskomunikasi. Yang jelas nanti akan kita tindak lanjuti himbauan dari ibu menteri bersama dengan Forkopimda juga dengan pihak yang terkait”.(*)